permainan capsa susun online mantan gelandang Real Madrid Bayern Munich Xabi Alonso
permainan capsa susun online mantan gelandang Real Madrid Bayern Munich Xabi Alonso mengatakan bahwa ia mungkin telah bergabung dengan Barcelona pada awal karirnya.
Alonso menghabiskan lima tahun di Madrid 2009-2014, dan sangat terlibat dalam pertempuran di lapangan melawan Barcelona dalam bentrokan Clasico sering-bergolak ketika Jose Mourinho adalah pelatih Blancos.
Namun, Berbicara kepada El Pais menjelang kembali ke Bernabeu dengan Bayern pada Selasa, Alonso mengungkapkan bahwa Pep Guardiola telah sejak mengatakan bahwa dia hampir membuat pendekatan untuk mengambil dia dari Liverpool ke Camp Nou pada tahun 2008, tetapi pada akhirnya pelatih memutuskan untuk memilih kemudian muncul holding lini tengah bintang Sergio Busquets.
"Itu musim panas bahwa Liverpool ingin menjual saya, dan ada pembicaraan antara Rafa [Benitez] dan Pep [Guardiola]," kata Alonso.
"Pep mengatakan kepada saya tentang hal itu di Jerman. Dia mengatakan kepada Rafa bahwa ia menyukai saya banyak dan saya akan sangat cocok dengan cara bermain, tapi Busquets sudah mulai di tim pertama dan memiliki potensi yang luar biasa. Jadi Pep memilih untuk dia, dan dia tidak salah. dia berubah menjadi pemain hebat bagi mereka."
Alonso memenangkan satu La Liga dan dua trofi Copa del Rey selama Mourinho di Madrid, dan kemudian meninggalkan klub Spanyol untuk bergabung Guardiola di Bayern setelah Los Blancos' 2014 sukses Decima Liga Champions di bawah pelatih Bayern saat ini Carlo Ancelotti.
Carlo Ancelotti mengharapkan untuk permainan capsa susun banting uang asli melihat Bayern Munich menempatkan kerugian mereka ke Real Madrid di belakang mereka ketika mereka menghadapi Leverkusen.
Pemain berusia 35 tahun itu mengatakan ia berharap kembali ke Bernabeu pada Selasa menjadi emosional, dan ingat bagaimana mantan rekan setimnya Madrid Cristiano Ronaldo telah "terkejut" di resepsi yang ia terima untuk kembali ke Manchester United pada 2013.
"Bukan karena saya merasa tidak nyaman di Madrid, tapi saya sudah ada lima tahun dan setelah memenangkan La Decima saya ingin mencoba sesuatu yang lain," katanya.
"Tentu saja kembali akan mempengaruhi saya, itu akan menjadi sangat emosional. Saya tidak tahu bagaimana saya akan mengelolanya. Saya masih ingat ketika kami mengunjungi Old Trafford [pada 2013]. Cristiano kembali ke Manchester dan dia mengatasi, tertegun. Ini resepsi kelas dunia. ini akan menjadi selamat tinggal kepada fans yang saya hormati dan yang selalu menunjukkan rasa hormat yang sama."
Bayern pergi ke tahun ini perempat final Liga Champions melawan Madrid sebagai favorit, tapi sekarang orang luar setelah Ronaldo mencetak dua gol untuk memberi timnya keunggulan 2-1 dari leg pertama Rabu lalu di Munich.
Alonso mengatakan hal itu sangat sulit bagi pelatih oposisi untuk bekerja keluar bagaimana untuk menghentikan Los Blancos, mengatakan itu mirip dengan mencoba untuk mencari tahu bagaimana untuk menutup bintang Barca Lionel Messi.
"Ada tim yang Anda dapat menganalisis dan melihat bagaimana untuk menutup mereka, menghentikan mereka dari bermain bawah sayap, atau melalui pusat," katanya.
"Dengan Madrid Anda tidak bisa berpikir terlalu banyak tentang mereka Mereka memiliki begitu banyak bakat, begitu banyak keterampilan di semua posisi, bahwa sulit untuk menghentikan mereka -. Mereka dapat mencetak gol melawan Anda dengan cara apapun Itu terjadi kepada kami di Madrid dengan Messi. . Kami bertanya pada diri capsa online indonesia asiacapsa sendiri bagaimana untuk menghentikannya, kemudian di lapangan ia akan menggiring bola melewati tiga bek dan muncul di daerah.
"Bagaimana Anda memprediksi pergerakan ini? Madrid memiliki ini pada tingkat tim mereka. [Untuk mengalahkan mereka], selain bermain dengan baik, Anda harus memiliki sedikit keberuntungan dan bagi mereka untuk tidak memiliki hari yang baik."
Dermot Corrigan adalah seorang penulis sepak bola berbasis Madrid yang meliputi La Liga dan tim nasional Spanyol untuk ESPN FC. Ikuti dia di Twitter @dermotmcorrigan
Alonso menghabiskan lima tahun di Madrid 2009-2014, dan sangat terlibat dalam pertempuran di lapangan melawan Barcelona dalam bentrokan Clasico sering-bergolak ketika Jose Mourinho adalah pelatih Blancos.
Namun, Berbicara kepada El Pais menjelang kembali ke Bernabeu dengan Bayern pada Selasa, Alonso mengungkapkan bahwa Pep Guardiola telah sejak mengatakan bahwa dia hampir membuat pendekatan untuk mengambil dia dari Liverpool ke Camp Nou pada tahun 2008, tetapi pada akhirnya pelatih memutuskan untuk memilih kemudian muncul holding lini tengah bintang Sergio Busquets.
"Itu musim panas bahwa Liverpool ingin menjual saya, dan ada pembicaraan antara Rafa [Benitez] dan Pep [Guardiola]," kata Alonso.
"Pep mengatakan kepada saya tentang hal itu di Jerman. Dia mengatakan kepada Rafa bahwa ia menyukai saya banyak dan saya akan sangat cocok dengan cara bermain, tapi Busquets sudah mulai di tim pertama dan memiliki potensi yang luar biasa. Jadi Pep memilih untuk dia, dan dia tidak salah. dia berubah menjadi pemain hebat bagi mereka."
Alonso memenangkan satu La Liga dan dua trofi Copa del Rey selama Mourinho di Madrid, dan kemudian meninggalkan klub Spanyol untuk bergabung Guardiola di Bayern setelah Los Blancos' 2014 sukses Decima Liga Champions di bawah pelatih Bayern saat ini Carlo Ancelotti.
Carlo Ancelotti mengharapkan untuk permainan capsa susun banting uang asli melihat Bayern Munich menempatkan kerugian mereka ke Real Madrid di belakang mereka ketika mereka menghadapi Leverkusen.
Pemain berusia 35 tahun itu mengatakan ia berharap kembali ke Bernabeu pada Selasa menjadi emosional, dan ingat bagaimana mantan rekan setimnya Madrid Cristiano Ronaldo telah "terkejut" di resepsi yang ia terima untuk kembali ke Manchester United pada 2013.
"Bukan karena saya merasa tidak nyaman di Madrid, tapi saya sudah ada lima tahun dan setelah memenangkan La Decima saya ingin mencoba sesuatu yang lain," katanya.
"Tentu saja kembali akan mempengaruhi saya, itu akan menjadi sangat emosional. Saya tidak tahu bagaimana saya akan mengelolanya. Saya masih ingat ketika kami mengunjungi Old Trafford [pada 2013]. Cristiano kembali ke Manchester dan dia mengatasi, tertegun. Ini resepsi kelas dunia. ini akan menjadi selamat tinggal kepada fans yang saya hormati dan yang selalu menunjukkan rasa hormat yang sama."
Bayern pergi ke tahun ini perempat final Liga Champions melawan Madrid sebagai favorit, tapi sekarang orang luar setelah Ronaldo mencetak dua gol untuk memberi timnya keunggulan 2-1 dari leg pertama Rabu lalu di Munich.
Alonso mengatakan hal itu sangat sulit bagi pelatih oposisi untuk bekerja keluar bagaimana untuk menghentikan Los Blancos, mengatakan itu mirip dengan mencoba untuk mencari tahu bagaimana untuk menutup bintang Barca Lionel Messi.
"Ada tim yang Anda dapat menganalisis dan melihat bagaimana untuk menutup mereka, menghentikan mereka dari bermain bawah sayap, atau melalui pusat," katanya.
"Dengan Madrid Anda tidak bisa berpikir terlalu banyak tentang mereka Mereka memiliki begitu banyak bakat, begitu banyak keterampilan di semua posisi, bahwa sulit untuk menghentikan mereka -. Mereka dapat mencetak gol melawan Anda dengan cara apapun Itu terjadi kepada kami di Madrid dengan Messi. . Kami bertanya pada diri capsa online indonesia asiacapsa sendiri bagaimana untuk menghentikannya, kemudian di lapangan ia akan menggiring bola melewati tiga bek dan muncul di daerah.
"Bagaimana Anda memprediksi pergerakan ini? Madrid memiliki ini pada tingkat tim mereka. [Untuk mengalahkan mereka], selain bermain dengan baik, Anda harus memiliki sedikit keberuntungan dan bagi mereka untuk tidak memiliki hari yang baik."
Dermot Corrigan adalah seorang penulis sepak bola berbasis Madrid yang meliputi La Liga dan tim nasional Spanyol untuk ESPN FC. Ikuti dia di Twitter @dermotmcorrigan
Comments
Post a Comment